Bersama Ari Lesmana, Nuwi adalah figur penting di balik kesuksesan Fourtwnty.

Asep Nurohman atau yang akrab disapa Nuwi adalah musisi yang populer sebagai gitaris dari grup band Fourtwnty.

Jauh sebelum masuk Fourtwnty, Nuwi sempat menjalani lika-liku berkarier sebagai musisi. Dari menjadi 'musisi jalanan' sampai menjadi session musician untuk beberapa penyanyi. Hal ini dijalankan Nuwi selama beberapa waktu, sampai akhirnya ia bertemu dengan Robi dan Ari.

Awalnya Nuwi dan Ari adalah teman satu band sebelum Fourtwnty, saat itu Nuwi menjadi bassist. Ari sudah berteman lama dengan Robi dan Roots. Sepulang dari tur Robi bersama Geisha, mereka ngumpul di sebuah tempat, kumpul-kumpul dan akhirnya bernyanyi. Timbul niatan Robi untuk merekam lagu, sampai akhirnya pada 20 April 2010, mereka merekam lagu pertama mereka di bawah bendera Fourtwnty bertajuk “Hitam Putih”.

Setahun sekali dari sejak 2010, mereka rutih merekam single-single mereka di sebuah studio di Tebet bernama Lavoice. Di tahun 2011 mereka merekam “Aku Tenang” dilanjutkan “Argumentasi Dimensi” di tahun 2013 dan “Diskusi Senja”. Empat lagu ini disusul dengan lagu-lagu yang direkam kemudian dibungkus dalam sebuah debut album bertajuk Lelaku. Album yang dirilis secara independen di tahun 2015 ini dengan mengajak kerjasama dengan distributor Demajors.

Berawal dari bantuan distribusi tim Demajors, album mereka makin dikenal hingga suatu kali oleh Visinema, salah satu rumah produksi film mengontak mereka untuk menawarkan sebagai pengisi soundtrack untuk film bertajuk Filosofi Kopi. Mereka diminta menyiapkan satu lagu di luar album.

Di salah satu momen ketika mereka nongkrong sambil gitaran di Coffeewar, salah satu kedai kopi yang ada di Kemang Timur, terciptalah lagu bertajuk “Zona Nyaman” yang akhirnya dipakai di film Filosofi Kopi.
Seiring dengan populernya film Filosofi Kopi di pasaran, maka lagu “Zona Nyaman” dan nama Fourtwnty pun makin dikenal masyarakat hingga hari ini.